Senin, 07 Januari 2013

Adakah Obat Penyakit Lupa -Panawar Lupa ?


Asy-Syaikh Muhammad bin Saleh Al-Utsaimin rahimahullah berkata: Jika ada yang bertanya: apakah lupa ada penawar atau obatnya? Kami menjawab: iya, ada obatnya. , dengan keutamaan dari Allah yaitu menulis.
Oleh karenanya, Allah Azza wajalla telah member anugerah kepada hamba-hamba-Nya, dalam firman-Nya:
{اقْرَأْ بِاسْمِ رَبِّكَ الَّذِى خَلَقَ خَلَقَ الْأِنْسَانَ مِنْ عَلَقٍ اقْرَأْ وَرَبُّكَ الاَْكْرَمُ الَّذِى عَلَّمَ بِالْقَلَمِ}. [العلق: 1 - 4]
Bacalah dengan nama Rabb-mu yang menciptakan.Yang menciptakan manusia dari segumpal darah.Bacalah dan Rabb-mu yang maha pemurah.Yang mengajar ilmu melalui perantaraan pena.” (QS.Al-Alaq:1-4)
Maka firman-Nya “bacalah” lalu berikutnya “yang mengajarkan ilmu dengan perantara pena”, maksudnya adalah: bacalah dari hafalanmu,jika tidak maka dengan penamu.Maka Allah Azza wajalla menjelaskan kepada kita bagaimana cara kita mengobati penyakit ini,yaitu penyakit lupa yaitu dengan mengobatinya melalui penulisan. Dan sekarang ini penulisan lebih teliti dibandingkan dahulu, sebab sekarang ini sudah ada alat untuk merekam. Walhamdulillah.
(ditranskrip dari syarah al-manzhumah al-bayquniyyah, al-Utsaimin,ketika menjelaskan bait syair yang keempat.Diterjemahkan oleh : Al Ustadz Abu Karimah Askari bin Jamal)

Sumber Darussalaf.or.id dikutip dari http://ibnulqoyyim.com Diterjemahkan oleh : Al Ustadz Abu Karimah Askari bin Jamal Penulis: Asy-Syaikh Muhammad bin Saleh Al-Utsaimin Judul: Apa Obat Suka Lupa?

Rabu, 02 Januari 2013

Hal-hal berikut bisa jadi bahan renungan ketika kita mendapati musibah atau cobaan. Dan merenungkannya, musibah akan terobati, kita akan SABAR dan mengharap pahala dari sisi Allah.
1- Renungkanlah bahwa manusia dan hartanya semuanya milik Allah, semuanya hanya titipan di sisi kita.
2- Setiap orang akan kembali pada Allah dan akan meninggalkan dunia.
3- Allah akan memberi yang semisal dan yang lebih baik bagi yang telah hilang.
4- Ingatlah bahwa mengeluh dan menggerutu hanya menambah derita, bukan menghilangkan musibah.
5- Jika mau bersabar dan yakin semuanya kembali pada Allah, maka itu lebih besar pahalanya dibanding dengan tidak sabar.
6- Berkeluh kesah hanya membuat musuh kita senang dan membuat Allah murka.
7- Sabar dan mengharap pahala itu lebih besar ganjarannya daripada mengharap yang telah hilang itu kembali.
8- Jika kita ridho terhadap musibah, Allah pun senang dengan sikap kita. Sebaliknya jika kita benci, Allah pun akan murka.
9- Ketahuilah bahwa Allah yang menurunkan musibah Maha Hakim dengan hikmah yang ia beri, Penuh Rahmat dengan kasih sayang yang ia beri. Allah tidaklah menimpakan cobaan untuk membinasakan hamba, bahkan untuk menguji seberapa kuat imannya.
10- Musibah itu datang untuk menhindarkan diri kita dari penyakit jelek yaitu ujub dan sombong.
11- Ingatlah bahwa mending merasakan pahit di dunia namun dapat merasakan lezatnya kehidupan akhirat.
Diringkas dari penjelasan Ibnul Qayyim dalam kitab Zaadul Ma’ad, penjelasan tentang petunjuk Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam saat mengobati musibah.
Semoga Allah memberikan kita kesabaran ketika menghadapi setiap ujian dan cobaan.

ceritaku


-->
KETIKA CINTA ITU TIMBUL
Cinta adalah ketika timbul perasaan aneh disekujur tubuh baik ketika aku melihatnya, mendengarnya ataupun ketika aku merasakan kehadiranya didekatnya. Adakalanya aku selalu ingin dekat denganya, namun jauh terkadang justru mampu mendekatkan hati dengannya dan juga sebaliknya, kedekatan tanpa ikatan seringkali merenggangkan hati ini.
Aku mengenalmu ketika aku berusia 13 tahun, tepatya pada waktu aku masih duduk di bangku kelas 2 SMP. Awalnya aku belum tau dia, tapi semenjak aku sering melihatnya dan hanya mengaguminya dari kejauhan. Aku hanya mampu melihat seyumnya dari sini tempat ku duduk kala itu. Suatu hari aku melihat tatapan mata yang sangat sejuk, yang mampu membuat jantung ini berdegup lebih cepat.
Hingga suatu ketika aku mulai bisa lebih dekat dengan dia, yang selama ini aku kagumi. Waktu itu kita sering berkomunikasi melalui handphone. Itupun sudah membuat hati ini merasa senang. Jika kami bertemu hanya senyum yang menghiasi wajahnya tidak pernah ada suara yang ku dengar dari mulut manisnya itu, karena itulah khas yang ada dalam dirinya yaitu orang yang pendiam, pemalu tapi belagu.
Tapi kenapa ya aku bisa suka sama dia. Ehmmzz. Mungkin ini memang benar yang dinamakan cinta pertama. Kedekatan kita semakin erat setelah kita kelas 3 SMP karena kita mendapat kelas yang sama, awalnya si aku malu, karena setiap hari, jam, menit, bahkan detik selalu ada dia. Tapi lambat laun aku sudah terbiasa dengan semua itu.
Tanpa aku sadari ternyata sudah satu tahun aku mengaguminya, tapi kenapa dia tidak pernah ada jawaban tentang perasaannya padaku. Hati ku selalu bertanya-tanya “apakah dia sudah ada yang punya”?. Hingga suatu hari temanku memberitahu kabar tentang dia yang sudah punya pacar. Huuuufh betapa sakitnya hati ini mendengar berita itu .

Kenapa dia tidak memberitahuku sejak awal. Sempat aku kecewa dan sakit karenanya, laki-laki yang membuatku semangat saat berada dikelas itu, Kini membuatku tidak semangat lagi. Semenjak itulah aku sudah tidak memperhatikan dia jika kita berada dikelas. Hanya dia yang menarik perhatian dan yang selalu aku perhatikan dikelas waktu itu, kini perasaanku lambat laun luntur dari hati ini setelah dia menyakitiku..
huh..!
rasa ini menyedihkan
ku pikir hanya aku cahayamu
ternyata bintang begitu banyak bertaburan di malammu
ini bodoh
berharap hanya aku yang selalu warnaimu
ternyata pelangi begitu indah melintas dilangitmu
ini sudah gila..!
rela tumbalkan separuh jiwa
demi sekilas senyum yang tertuju bukan untukku
Huh..!
getar ini menyakitkan
seperti tertusuk
seperti ribuan belati merajamku
terlambat..
tepiskan senyummu yang menggoda jiwa
tak mampu..
bendung gemuruh rasa yang terlanjur membara
lelah..
tapaki sejengkal pesona dari keindahan sosok mayamu, bidadari..!
tiba saatnya akhiri semua ini
aku mundur..!


Beberapa bulan kemudian dia kembali menghubungiku awalnya aku cuek, “buat apa juga aku tanggapin dia toh itu semua tidak ada artinya buat aku” batinku berbicara. Tapi yang anehnya lagi perasaan yang dulu luntur kini kembali lagi seperti angin yang menyambar pohon hingga patah dahannya. Karena begitu cepat membuat hati ini untuk menyayanginya.
Padahal dia bukanlah siapa-siapaku pacar, sahabat pun bukan. Hanyalah seorang laki-laki yang mempunyai senyuman indah yang bisa membuat aku selalu memikirkanya. Spontan rasa sakit hati yang dulu aku rasakan hilang entah kemana setelah dia bilang padaku “aku sudah gk pacaran lagi dengannya”!!
Jujur aku senang banget setelah dia bilang padaku seperti itu, terasa terbang ke angkasa yang tinggi. Inilah hanyalan yang tidak tentu arah . Setelah tahun berganti kita pun lulus SMP tapi hubungan kita tidak ada perubahan hanyalah teman dekat saja. Tidak terasa kita terpisah di sekolah yang berbeda dia bersekolah di SMA sedangkan aku di SMK, tapi komunikasi kami tetap lancar.
Namun setelah kita terpisah selama satu tahun, terlihat peruahan dari sikap dia yang dulu sering perhatian denganku kini, semenjak kita berbeda sekolah dia berubah sombong dan angkuh padaku. Tidak lama kemudian aku mendapat kabar dari teman yang satu sekolah dengannya yang mengabarkan padaku bahwa dia sudah punya kekasih lagi .
Sungguh hatiku terasa hancur dan sangat sakit, aku kecewa dengan dia untuk yang kedua kalinya. Aku tidak mampu berkata apapun, aku hanya menangis dalam diam menyesali semuanya. “mengapa dulu aku mau memaafkannya yg kini akhirnya membuatku terluka lagi, kamu adalah buaya darat yg belagu”. Aku mencoba tegar, dan mencoba untuk menutup luka ini luka yang telah kau beri. Aku mencoba bahagia dengan apa yang aku miliki saat itu aku mencoba bertahan dengan senyumku. “Ya tuhan tolong balaskan rasa sakit hati ini kepadanya”.
Didalam kesediahan dan kekecewaan ku, ada seorang pria dengan membawa sejuta cinta, aku mencoba untuk melupakan luka lama.


Laksana bintang
Berkilau cahaya
Diatas langit hitam kelam
Cahaya matamu
Menebus aku ke jiwa dalam
Tersadar aku, dahulu……
Telah terpasang lentera harapan,
Tertiup angin gelap keliling.
Laksana bintang dilangit atas
Bintangku kejora,,
Segera lenyap beredar pula
Bersama zaman terus berputar.
Untuk mendapatkan keahagian yang baru dengan seorang pria yang baru. Berawal dari nomor nyasar ke handphone, aku kenal dengan dia yaitu seorang laki-laki yang asik . Awalnya hanya teman dalam dunia maya, kedekatan kami semakin lama semakin erat. Aku merasa nyaman dan bahagia dengan semua ini.
Aku bingung dengan semua ini hatiku bertanya apakah ini obat dari semua rasa pahit yang selama ini aku rasakan?. Hingga suatu ketika aku bertemu denganya untuk yang pertama kalinya.
Aku melihat matamu yang indah yang membuat rasa tertariku padanya dan orang yang pendiam. Ketika itu aku masih duduk dibangku SMK kelas 2. Jujur sejak pertemuan pertama kalinya itu aku mulai meraskan rasa yang aneh.
Mempesonanya kamu
Menyungging senyummu
Menghiasi raut wajahmu
Mendiamkan detak jantungku
Mataku jadi pencuri senyummu
Yang menghantam jantungku
Bingung tak menentu
Dengan kehadiranmu
Mungkinkah menerimaku
Kutakut kehilanganmu
Bila kau tahu perasaanku
Yang jatuh cinta padamu
Cinta ini tidak akan pernah sebatas pada penampilan dan ketampananmu. Adakalanya aku akan lebih mencintai sebongkan arang hitam dari pada sebutir intan yang berkilau. Karena sesungguhnya aku sadar bahwa aku membutuhkan kehangatan yang mampu mengusir rasa dingin dari jiwaku. Lebih dari sekedar keindahan yang ternyata membuatku beku kedinginan.
Spontan rasa sakit yang dulu singgah dihati ku kini musnah. Karena wajahnya dapat mengalihkan rasa sakit itu. Kini disetiap mimpiku yang indah hanyalah bayanganmu yang selalu datang padaku. Aku cinta padamu, berharap nanti kamu jadi milikku.
Ehmmm apakah ini pertanda aku cinta padanya”? dalam heningan malam aku berhayal rasa ingin selalu dekat dengan dia. Perasaan yang selama ini bertanya-tanya akhirnya terjawab sudah, asik ternyata dia punya perasaan yang sama pada ku. 
Sungguh aku merasa bahagia mendengar ucapan yang aku dengar dari bibir manisnya itu, “Tuhan terimakasih untuk semuan ini”!!. Kita pun memutuskan untuk saling kenal dengan cara berpacaran, walaupun kita baru bertemu sekali, tapi aku merasa mengenal dia sudah bertahun-tahun yang lalu. Ehmmmm ini aneh tapi nyata.
Kini hari-hariku kembali semangat lagi, karena ada dia yang selalu perhatian padaku. Tapi sayang semua ini belum sempurna bagiku. Karna rumahnya yang jauh menjadi jarak antara kita. 
Berjanjilah padaku bahwa kau kan selalu menyayangiku disaat jauh ataupun dekat kau kan selalu ada untuk ku. Setelah dua bulan aku dekat denganya, aku merasa dia tidak seperti dulu lagi. Dia berubah, sangat berubah. “ apa dia sudah punya pacar lagi”?
Itulah pertanyaan yang sering muncul dalam hatiku, semenjak dia berubah. Hingga suatu hari dia berkata padaku. “aku bosan denganmu, aku mau kita putus”?. Setelah aku mendengar kata yang terucap dari bibir manisnya itu, aku menangis sejadi-jadinya. Ternyata apa yang selama ini aku takutkan menjadi kenyataan sudah.
Dipasung Sunyi
malam ini duka
rembulan mengasingkan diri dari ratapan malam
kecewa,
cahayanya yang kala itu purnama
dibalas dengan lolongan Serigala
Jadi tak perlu kau bawa tangismu
yang air matanya dusta
Aku bukan
RatuMu..!
Sinkirkan ratapan
yang isinya kebohongan itu
jauh dari telingaku
Aku muak…
Aku benci ini..!!!
Wajahmu yang rupawan
menjadikanmu elok dan menawan
Tapi aku terlanjur luka,!
Sejak itu
Kubiarkan hati dipasung sunyi.
Hati ini terasa begitu sakit dan hancur berkeping-keping untuk yang ketiga kalinya sakit ini terulang lagi. “Mengapa semua ini terjadi padaku”?. Betapa kurang beruntungnya aku. Semenjak itu aku terasa seperti orang yang tidak ada semangat lagi dlam hidupku, apalagi bila mendengar lagu judika, aku yang tersakiti. Air mata ini seakan-akan keluar dengan deras dari mataku ini.
Inilah akhir cintaku, iniah akhir kisahku setelah kau jauh tinggalakn aku. Tak bisa aku melupakanmu, tak bisa aku tanpamu, tak pernah aku rela kau tinggalkan aku. Tiada ku sangka kau berubah. Taukah engkau betapa sakitnya. Mengapa kau buat luka hatiku. Yang sekian lama aku menunggumu.
Aku mecoba menutupi rapuhnya hatiku, aku tak mampu lagi tersenyum, aku mencoba berpaling namun selalu saja gagal. Kitapun sekarang benar-bnar terpisah, komunikasipun sekarang antara kita sudah tidak ada lagi. Didalam kesendirianku, aku mencoba untuk bangkit dan tetap semangat dalam menjalani hidup.
Setiap hariku kini hanya sebuah lamunan yang menghiasi pikiranku yang saat itu tersakiti. Senyuman manis yang menjadi derita.
Seakan duri merobek hatiku
Hancurkan jiwaku
Musnahkan semua tawa dihatiku
Mengapa kau lakukan ini padaku
Mengapa kau tinggalkanku saat aku membutuhkan kamu
Andai engkau tau Sakit hati ini
saat kau tinggalkan cintaku yang tulus ini
Hanya untuk seorang yang tak pernah mencintaimu
Dimanakah perasaanmu. .
Saat kau ucap kata lupakan aku
Sungguh kau bukan manusia bagiku
Kau Ucap Kata Yang Sama
Hatiku tak seperti baja Yang takkan hancur
meski dihantam oleh ribuan batu
Aku bukanlah boneka Yang bisa kau permainkan sesuka hatimu
Aku bukan Tuhan Yang bisa memberikan semua apa yang kau minta
Kau pergi Dan kau kembali lagi
Kau ucap kata sama
Kau minta untuk bersamamu lagi
Kau ucap janji sama
Kau takkan tinggalkan aku Kau ucap 1000 kata maaf padaku
Itu..yang akan semakin membuat aku terluka
Bukan ku membencimu
Tapi sungguh Kata maaf itu terlalu indah dibibir manismu
Dan sungguh Sulit untuk ku bisa memaafkanmu
Hingga suatu hari setelah dia meninggalkanku selama dua bulan dia kembali menghubungiku, dan semenjak itu komunikasi kita sempat terjalin lagi. Tapi dengan setatus yang berbeda yaitu seorang mantan kekasih. Lambat laun kita menjadi dekat kembali, perasaan yang dulu tersakiti kini berubah menjadi bahagia lagi. Karena perasaan aku padanya masih seperti yang dulu. Aku masih cinta dia.!!
Hari-hariku kini terasa seperti dulu lagi, dia yang telah menyakiti hati ini kini kembali dengan keadaan yang berbeda yaitu seorang jomblo. Sempat aku ragu dengan semua ini, tapi apalah dayaku. Jujur aku masih sangat menyayanginya. Rasa yang dapat menutupi sakitnya hati ini. Aku tak tahu apa dia juga masih merasakan perasaan itu.
Samakah yang kau rasakan ?
aku tak tau dan tak ingin tau
meski terkadang menyakitkan
ketulusan dan kesungguhan menjadi penawar untukku
Hanya ingin kau tau
ku kan slalu ada
untukMu
setiaku takkan ku bagi tuk yang lain
Tuhan tolonglah aku, aku ingin kembali dekat seperti dulu lagi dengannya. Apakah ini masih bisa engkau kabulkan untukku”?. Kucoba untuk bertahan dalam kisah ini tak bisakah sejenak kau jangan pergi lagi.
Cinta terkadang tumbuh dengan sendirinya, seperti layaknya diberi biji untuk ditanam. Lalu ia tergantung pada bagaimana kita merawatnya. Jika baik, maka baik pulalah perasaan itu, dan juga sebaliknya.
Terkadang pula bisa tumbuh dengan sendrinya. Ada saat dimana aku terkadang ingin membunuh saja perasaan tersebut namun entah mengapa aku tak berdaya. Karena sebenarnya bukankah aku yang menumbuhkan perasaan cinta tersebut, namun rabbi yang maha pengasih dan maha penyayang lah yang berkehendak atas segala perasaan itu.
Harapan yang selalu ada dalam hidupku untukmu. Hanyalah dia yang kini menjadi cintaku hari ini, esok, bahkan sampai aku mati. Yang aku inginkan adalah untuk dapat bersamanya kembali.


entah sampai kapan ku bisa bertahan
menjaga seutuhnya kasih sayangku
meski dia bukan milikku,aku bahagia..
meski aku tak sesempurna seperti yang dia minta
aku tetap bertahan
dimanapun aku menatap dunia
yang terbayang hanya senyum terindahnya
bahkan saat aku tak bisa lagi menatap dunia
kuharap aku bisa merasakan hangat canda tawanya
selamanya aku menunggu
hingga dia menyadari akan kasih tulusku
Saat ini yang aku harapkan sebelum ku mati hanyalah dirinya. Hati ini telah beku untuk hati yang lain. Aku menunggumu selalu, dan bila kamu berpaling dariku lagi. Apalah jadinya aku, tolonglah mengerti perasaan ini.
Hingga saat ini kisahku dengannya masih akan kurasakan, dan kedekatan ini hanyalah seorang teman biasa. Aku hanya ingin dia yang dapat membahagiakan aku untuk selamanya.
Apakah ini yang dinamakan cinta mati”? hufh pikiran yang tidak tahu kemana arahnya. Setiap malam aku hanya bisa berharap dan berdo’a semoga dia adalah jodoh yang ditakdirkan untukku selama ini. Amiin…!!!!!
Ku takkan lelah mewarnai cintaku hingga pudar tak mampu menyentuhnya
ku takkan jenuh memikirkanmu hingga rindu slalu menemaniku
ku takkan letih berada disampingmu hingga ajal menjemputku
Cinta itu tumbuh tak terduga, terkadang aku berpikir bahwa aku lebih baik mencintai orang tersebut. Namun ketika hatiku menolaknya aku tak kan mampu berbuat apa-apa. Biarlah berlahan-lahan hatiku, bersama dengan masa yang akan menghapuskanya dari pikiranku. Namun ketika hatiku membenarkan aku justru akan dibuat kebingungan karenanya. Aku justru akan berpikir ulang sebelum aku benar-benar yakin bahwa dialah cintaku yang sebenarnya.

Selasa, 01 Januari 2013





acara akhir tahun bersama keluarga di antai klara bandar lampung...

seruuu....!